Ika Amna. Powered by Blogger.

Tips dan Info Wisata ke Malibuanai Resort Kalau Perginya Rame Rame Banget

by - 1/13/2016 01:25:00 pm


hai, yang ingin aku ceritakan hari ini dipostingan ini mungkin agak sedikit menyebalkan untuk sebagian orang dan kelompok, tapi ini dimaksudkan untuk memberikan tips, info, dan sedikit edukasi tanpa maksud jahat dari aku untuk menggurui. ini demi kebaikan bersama.

jadi ceritanya diakhir pekan desember 2015 lalu aku diajak mama pergi jalan jalan wisata bareng hampir seluruh staff, rekan, dan keluarga staff & rekan ditempat mama dinas. itu rame banget gilaak, perginya aja pakai 4 atau 5 bus wisata gitu, dan ada juga yang bawa kendaraan pribadi. kita wisatanya itu ke suatu tempat yang sangat mengagumkan yaitu ke resort malibuanai di padang panjang, sumatra barat. disana sangat indah seakan akan kita semua dibawa kedunia lain, dan dari puncak kita bisa pemandangan pegunungan dan barisan bukit. bener bener cantik dan udaranya juga segar.


aku ga terlalu banyak foto foto pemandangan disana karena ribet banget soalnya beberapa anak anak kecil, anaknya teman mama dititipin sama aku. jadi aku harus jagain mereka untuk beberapa waktu. dan langsung aja ke inti yang ingin aku bicarakan adalah kebiasaan buruk yang sangat sulit diubah. 


pas semua rombongan wisata kita sampai di resort, kami semua dikumpulkan digazebo puncak bukit untuk sosialisasi beberapa kegiatan kayak outbond bla bla... ada yang nyanyi, joget, dooprize, dan acara seru lainnya

selesai semuanya, dan hari udah jam 12 siang rombongan kita semua sudah mulai kelaparan. karena nasinya lama banget datang. akhirnya aku sama mama mutusin buat jajan cemilan diwarung warung kecil yang ada dibawah. beeuhh ternyata bukan kami aja yang kelaparan rombongan lain juga banyak yang kelaparan. jadinya itu rebutan buat jajan diwarung.

singkat cerita catering nasinya udah sampai. itu nasi dibagiin buat semua anggota wisata, dan 
yang makannya ada yang digazebo, dan ditaman. bawah seru sekali, rame banget, sambil ketawa ketiwi, lalala lilili~

tapi sesudah itu aku ga nyangka sampai separah ini. taman dan gazebo yang cantik tadi tiba tiba BOOOOMMM~!!! berubah menjadi TPA (tempat pembuangan sampah akhir). bungkusan snack, dan makan siang bertebaran dimana mana, dan kelihatannya sangat brutal.

bercengkrama sambil nyampah

makan ditengah sampah kemudian nyampah

buang sampah adalah budaya, kalo ditegur dianggap aneh. nanti ada yang bersihin kok!

masi asik ngerumpi sambil nyampah

aku ga sempat foto in yang ditaman gimana tapi kurang lebih ya begini penuh dengan sampah jajanan, bungkus nasi, dan snack. tapi yang mengherankan sumpah ini bikin heran banget masi ada aja anggota rombongan yang nyaman makan dan bercengkrama ditengah tumpukan sampah ini. aku sendiri dari awal udah risih banget ngajak mama pindah ke tempat lain. tapi percuma!! sama aja. sampah dimana mana.

pertamanya aku ngumpulin gelas plastik aqua di kursi kursi untuk dibuang ke tong sampah, malah ditegur sama mama. kadang aku ga ngerti deh sama mama ku sendiri. tindakan ku dibilang malu malu in. trus aku ngomel ke mama.

aku: "ma lihat itu loh ga risih apa? itu tempat sampah yang udah disediain masih kosong"

 mama cuma sinis sambil bilang "biarin aja, ika jangan terlalu idealis"

aku: "idealis gimana ma, mereka semua orang kes*h*t** yang berpendidikan tinggi, masak buang sampah aja ga bisa".

mama: "iya mama tau, tapi kan ga mungkin kita koar koar jangan buang sampah sembarangan. sebelum berangkat tadi ibu direkturnya udah bilang untuk jaga kebersihan. tapi mau gimana lagi mengatur banyak orang itu sulit ka. liat aja panitianya kewalahan.

abis kalimat mama yang ini aku cuma bisa diem, dan ga bisa ngejawab lagi. abisnya yang mama bilang bener. capek aja aku koar koar siapa aku ini? hellow..~ 

bu direkturnya aja dicukein apalagi aku!!!

jadi yah aku kapok buat ikutan lagi, kalo gini mah. abisnya memalukan dilihat sama bule bule dan wistawan yang lain. selain itu seharusnya taman dan gazebo yang bisa dinikmati bersama rombongan
wisawatan lain jadi kotor gini. apalagi itu datang berombongan itu bawa nama instansi yang cukup bergengsi.

jadi sebaiknya kalau kita berwisata apalagi rame rame gini ada baiknya kita;

 sadar diri untuk menjaga kebersihan. jangan terpengaruh dengan satu orang yang buang sampah sembarangan jadi bikin kita ikutan juga. 

kalau ada rekan yang buang sampah sembarangan ga ada salahnya diingatkan, walapun nanti ga ditanggapin. ga ada salahnya mencoba.

hargai alam yang indah ini, dengan membuang sampah sembarang itu membuktikan kalau kita sama sekali ga bisa menghargai alam. dampaknya ya ga sekarang langsung terjadi, tapi liat aja suatu hari nanti.

ingat bukan cuma kita aja yang mau berwisata kesana. ada banyak wisatawan lokal dan asing yang ingin menikmati juga. mau taro dimana muka kita kalo ada bule yang bikin review betapa menjijikannya tingkah laku kita yang brutal membuang sampah sembarangan ditempat wisata.

kalau perlu bawa kantong plastik/kertas atau kantong kresek buat ngumpulin sampah kita sendiri

dan, itu mental yang biasa dilayani jangan terus dipelihara didik diri sendiri agar lebih baik. jangan bikin itu title title terbuang percuma kayak sampah yang dibuang sembarangan.



mau ngandelin petugas kebersihan buat bersihin sampah sampah yang dibuang sembarang itu, ooo please deh itu area taman dan gazebo luas banget dan butuh waktu yang cukup lama untuk ngebersihinnya lagi. dan rombongan wisatawan yang datang itu dalam sehari bukan cuma rombongan kita aja kali. jadi mikir dong itu tempat wisata adalah fasilitas publik bukan milik pribadi, jangan egois. 

aku tau ga semua orang orang diatas yang suka membuang sampah sembarangan. cuma karena segelintir oknum ya jadinya gini. 


"Artikel ini turut mendukung gerakan PKK Warung Blogger"



You May Also Like

4 komentar

  1. Betul mbak, budaya "buanglah sampah pada tempatnya" ini susah banget diterapkan. Satu aja ada yang nyampah, langsung semua ikut. Jika ada yang mau buang sampah pada tempatnya, dibilangnya aneh, sok idealis.

    ReplyDelete
    Replies
    1. masyarakat kita latah ya mba. hahaha udah biasa dibilang gitu mah

      Delete
  2. Terima kasih mbak Ika Amna sudah turut mendukung gerakan PKK Warung Blogger

    Artikel sudah tercatat sebagai peserta ya

    Salam PKK

    ReplyDelete

Sharing is caring <3